Dari video ini terlihat perbedaan pola aliran tiap bentuk kapal,semua itu tergantung pada nilai Cd (koefisien drag) dan Cf (koefisien gesek). Aliran pada kapal dapat berbentuk bluff body dan streamlined body, bentuk yang memiliki nilai Cd lebih besar berarti terjadi vortex, berarti bentuk kapal tersebut adalah bluff body. Tetapi secara umum bentuk lambung kapal merupakan aliran streamlined flow,karena nilai Cf lebih dominan dibanding Cd. Sehingga aliran tidak menyebabkan vortex, karena vortex menyebabkan hambatan pada kapal menjadi besar, sehingga berdampak pada komsumsi bahan bakar, manuver kapal serta stabilitas dan cavitation berkurang. Bentuk yang streamline berguna untuk memecah aliran laut sehingga tidak menyebabkan gelombang acak pada sisi kapal (hambatan gelombang) dan juga aliran yang menuju ke propeller juga harus baik untuk mendapatkan gaya dorong yang baik.
Cd (koefisien drag) yang umum pada bentuk kapal
Dalam video ini umumnya dikenal dengan nama hambatan bentuk, dimana bentuk mempengaruhi hambatan pada kapal. Hambatan kapal laut atau sering disebut hambatan kapal harus di perhatikan dalam merancang kapal, bentuk badan kapal diusahakan mempunyai tahanan kapal yang rendah bila kapal bergerak diatas air. Sistim propulsor kapal /pendorong, mesin penggerak dan lambung kapal harus dirancang yang paling efisien, yaitu jumlah energi yang diperlukan untuk propulsi kapal harus sekecil mungkin tapi harus mampu memenuhi kecepatan kapal rancang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar